Kulit yang sehat dan bercahaya adalah dambaan setiap orang. Untuk mencapainya, kita sering mendengar tentang produk-produk whitening, brightening, dan lightening dalam skincare.

Namun, apakah kalian tahu apa perbedaan antara ketiganya dan mana yang sesuai untuk kebutuhan kulitmu? Mari kita bahas satu per satu.

Whitening

Whitening adalah salah satu konsep terpenting dalam perawatan kulit. Ini adalah tentang membuat kulitmu lebih cerah dan merata.

Whitening tidak hanya berfokus pada pemutihan kulit, tetapi juga menghilangkan noda dan ketidaksempurnaan kulit. Ini adalah bagian penting dalam rutinitas perawatan kulit yang akan membantumu mencapai kulit yang lebih sehat dan lebih cantik.

Proses whitening umumnya melibatkan penggunaan produk yang mengandung bahan-bahan seperti vitamin C, niacinamide atau ekstrak tumbuhan. Bahan-bahan ini membantu mengurangi produksi melanin dalam kulit, yang merupakan penyebab utama pigmentasi gelap.

Poduk whitening juga banyak mengandung SPF untuk melindungi kulit wajah dari sinar matahari yang merusak.

Berbeda dengan bahan pemutih seperti HQ (hydroquinone) digunakan jaman dulu yang biasanya ditambahkan ke dalam krim untuk memutihkan kulit dengan hasil yang lebih putih daripada kulit asli kamu.

Memang benar walaupun dengan Hydroquinone ini dinilai efektif untuk memperlambat produksi melanin, namun sekarang ini para peneliti menunjukkan bahwa terdapat efek samping yang serius di jangka panjangnya sehingga sekarang ini sudah tidak disarankan menggunakannya kembali.

Baca juga: Wajah Glowing Ala Korea Secara Alami Dengan 9 Cara Terbukti Ini

Brightening

Brightening artinya adalah membuat lebih terang dan cerah yang berasal dari kata bright. Ini menunjukkan bahwa produk perawatan kulit yang mencerahkan memiliki manfaat untuk membuat kulit lebih cerah karena mengandung bahan-bahan yang dapat mencerahkan kulit.

Salah satu bahan pencerah kulit untuk pemutih wajah yang saat ini sedang populer adalah alpha arbutin yang tersedia di Men’s Series dan Glass Skin Series.

Berbeda dengan whitening skincare, perawatan kulit yang mencerahkan umumnya bekerja dengan cara menghilangkan sel-sel kulit mati dan merawat kulit kusam. Kerusakan kulit yang disebabkan oleh paparan sinar matahari, polusi dan faktor-faktor lainnya dapat menyebabkan penumpukan sel-sel kulit mati.

Kulit memiliki kemampuan untuk memperbarui dirinya sendiri, tetapi dalam beberapa kasus, proses regenerasi tersebut tidak berjalan dengan optimal. Dengan menggunakan perawatan kulit yang mencerahkan yang mengandung eksfolian, kamu dapat mendapatkan kembali warna kulit alami. 

Walaupun begitu, perbedaan yang mencolok antara brightening dan whitening adalah bahan kandungan yang digunakan pada brightening jauh lebih aman. Selain kandungan exfoliant yang ada, Alpha Arbutin juga menjadi pilihan dan rekomendasi terbaik sekarang ini untuk mencerahkan tanpa adanya risiko negatif jangka panjang.

Lightening

Arti dari lightening adalah mencerahkan jika hanya melihat dengan sekilas dalam bahasa Inggris.

Jadi sama dengan brightening? Sebenarnya, lightening skincare memiliki cara kerja yang berbeda dengan brightening skincare.

Fungsi dari lightening adalah mengubah warna kulit dengan mengurangi kadar melanin. Jika kadar melanin tinggi, maka kulit akan lebih gelap dibandingkan dengan mereka yang memiliki kadar yang rendah. Produk lightening skincare aman digunakan jika mengikuti petunjuk yang tertera pada kemasan.

Lightening skincare diperuntukkan khusus untuk pemilik kulit yang mengalami hiperpigmentasi sehingga warna kulit dapat glowing secara merata.

Baca juga: Panduan Lengkap Urutan Memakai Skincare Malam Dengan Tepat

Perbedaan Utama Whitening, Brightening & Lightening

Perbedaan utama antara ketiganya adalah efek dan cara kerjanya dalam mempengaruhi penampilan kulit seseorang.

Whitening: Memutihkan Kulit

• Whitening mengacu pada proses memutihkan warna kulit dengan mengurangi produksi melanin, yang bertanggung jawab atas warna kulit.
• Dapat digunakan untuk menghilangkan bintik-bintik gelap, noda, atau bekas jerawat pada kulit.
• Produk skincare whitening mengandung bahan seperti asam kojik, asam azelaik, atau retinol yang efektif menghilangkan pigmen kulit yang tidak diinginkan.

Brightening: Memberikan Kilau dan Kecerahan Kulit

• Brightening lebih fokus pada memberikan kilau dan kecerahan pada kulit secara keseluruhan.
• Menghilangkan sel kulit mati dan meratakan warna kulit.
• Merangsang produksi kolagen dan menjaga kulit tetap hidrasi.
• Mengandung bahan seperti vitamin C dan ekstrak buah-buahan cerah.
• Membantu mengurangi tanda-tanda penuaan seperti garis halus dan kerutan, menjaga kulit terlihat lebih sehat dan cerah secara keseluruhan.

Lightening: Mengurangi Warna Kulit yang Gelap atau Hiperpigmentasi

• Berfokus pada mengurangi warna kulit yang lebih gelap atau hiperpigmentasi.
• Dirancang untuk mengatasi kondisi kulit khusus seperti melasma atau bintik hitam akibat paparan sinar matahari.
• Mengandung bahan seperti asam azelaik atau hidrokuinon.
• Bisa digunakan untuk menghilangkan bekas luka atau tato pada kulit.
• Tujuannya adalah mengurangi kontras warna kulit yang tidak merata.

Whitening mengacu pada proses mencerahkan warna kulit dengan mengurangi produksi melanin, yang bertanggung jawab untuk warna kulit. Whitening dapat digunakan untuk menghilangkan bintik-bintik gelap, noda atau bekas jerawat pada kulit. Biasanya, produk whitening mengandung bahan seperti asam kojik, asam azelaik atau retinol yang bekerja secara efektif untuk menghilangkan pigmen kulit yang tidak diinginkan.

Di sisi lain, brightening lebih fokus pada memberikan kilau dan kecerahan kulit secara keseluruhan. Produk brightening bekerja dengan merangsang produksi kolagen dan menjaga kulit tetap hidrasi. Bahan-bahan seperti vitamin C dan ekstrak buah-buahan cerah biasanya digunakan dalam produk brightening. Brightening juga dapat membantu mengurangi tanda-tanda penuaan, seperti garis halus dan kerutan pada wajah. Tujuan utama brightening adalah menjaga kulit terlihat lebih sehat dan cerah secara keseluruhan.

Sementara itu, lightening berfokus pada mengurangi warna kulit yang lebih gelap atau hiperpigmentasi. Produk ini biasanya dirancang untuk mengatasi kondisi kulit khusus, seperti melasma atau bintik hitam yang disebabkan oleh paparan sinar matahari. Bahan-bahan seperti asam azelaik atau hidrokuinon sering digunakan dalam produk lightening. Lightening juga mungkin digunakan untuk menghilangkan bekas luka atau tato pada kulit.

Meskipun ketiga istilah ini sering digunakan secara bergantian, penting untuk memahami perbedaan mendasar di antara mereka untuk memilih produk yang sesuai dengan kebutuhan dan masalah kulit.